Cara mengatur resolusi film di Netflix

Cara mengatur resolusi film di Netflix. Lama dinanti, Netflix akhirnya mulai beroperasi di Indonesia mulai hari Kamis (7/1/2016). Apabila berlangganan layanan NETFLIX ini, pengguna bisa menikmati streaming film dan serial televisi sepuasnya via internet.

Lalu berapa besar kuota internet untuk menikmati Netflix?

Menurut Netflix dalam situs resminya, estimasi paket internet yang dipakai untuk menonton satu film di layanan Netflix memang cukup besar, yakni 300 MB per jamnya. Itu pun perkiraan untuk video dengan kualitas terendah, yakni di bawah Standar Definition.

Sementara itu, apabila pelanggan memutuskan untuk menonton film berkualitas SD, Netflix memperkirakan, dibutuhkan paket internet sebanyak 700 MB hingga 1 GB per jamnya.

Semakin tinggi kualitas gambar dari sebuah film, tentunya akan semakin banyak kuota internet yang dipakai.

Untuk mengonsumsi satu film berkualitas HD, pelanggan dikatakan butuh paket data sebesar 3 GB per jamnya. Kebanyakan sebuah film itu berdurasi dua jam, berarti akan menghabiskan jatah internet sekitar 6 GB.

Sedangkan, untuk menonton film dengan kualitas gambar tertinggi, Ultra HD, pengguna harus menyiapkan internet sebanyak 7 GB per jamnya.

Penggunaan bandwidth per jamnya memang terlihat cukup besar, apalagi untuk kualitas Ultra HD. Oleh karena itu, sangat disarankan bagi pengguna untuk menggunakan paket internet dengan skema unlimited, bukan dibatasi oleh kuota.

Cara mengatur resolusi film di Netflix
Untuk menjaga konsumsi paket data milik pelanggan, Netflix telah memberikan pilihan pengaturan kualitas film.

Sebagai gambaran, jika pengguna mengatur film di resolusi HD, maka Netflix akan selalu menampilkan film dalam kualitas tersebut. Ia tidak akan berpindah-pindah ke resolusi lainnya.

Namun, sebagai konsekuensinya, pengguna harus menyiapkan paket internet sebanyak 3 GB per jamnya untuk menikmati film HD tersebut.

Pengaturan resolusi itu ada di bagian "Your Account", kemudian pilih "Playback settings".

Di laman ini ada empat pilihan pengaturan, yakni Low, Medium, High, dan Auto.

Resolusi Low menampilkan kualitas di bawah SD. Sedangkan Medium akan mengatur film tetap di kualitas SD dan High di kualitas HD atau Ultra HD.

Adapun pilihan Auto akan menyesuaikan secara otomatis kualitas yang paling sesuai dengan kecepatan internet pengguna saat itu.